JATIM UPDATE

Kapolda Jatim Siapkan Kapal untuk Distribusi Logistik Pilkada di Wilayah Kepulauan

Kapolda Jatim Siapkan Kapal untuk Distribusi Logistik Pilkada di Wilayah Kepulauan
Polda Jatim bakal mengerahkan personel khusus untuk mengawal distribusi logistik Pilkada di wilayah kepulauan menggunakan kapal. (Dok. Tribun Jatim)

SURABAYA, PEWARTA JATIM - Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyatakan kesiapan Polda Jatim dalam mendukung distribusi logistik Pilkada 2024, terutama di daerah kepulauan.

Polda Jatim akan mengerahkan seluruh kapal Ditpolairud guna memastikan distribusi logistik Pilkada di wilayah tersebut dapat berjalan lancar. Konsolidasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, telah dilakukan untuk mengatur strategi distribusi yang aman dan tepat waktu.

Kapolda Imam menjelaskan, setiap Polres yang memiliki wilayah kepulauan akan menyiapkan personel khusus guna mengawal pengiriman logistik ini. Pernyataan ini disampaikannya saat mendampingi jajaran Forkopimda Jatim dan KPU Jatim di PT Temprina Media Grafika, tempat percetakan surat suara Pilkada Serentak 2024 di Gresik, pada Kamis, 24 Oktober 2024.

"Kami sudah konsolidasi, untuk distribusi nanti akan dikomunikasikan dengan percetakan, tentunya dari KPU. Mana yang siap didistribusi nanti polres setempat yang akan menyiapkan personelnya beserta tim tentunya untuk mengawal nanti, sesuai kebutuhan," kata Kapolda Jatim dikutip Tribun Jatim.

"Insya Allah sesuai target, setelah tanggal 5 itu bisa terdistribusi dengan baik, termasuk daerah terpencil. Kami sudah koordinasi dengan Kodam V Brawijaya, kalau memang KPU membutuhkan kapal dan yang lain, kita sudah siap, Polairud sudah siap, prinsipnya tidak ada masalah," tambahnya.


Persiapan KPU Jatim menghadapi potensi gangguan cuaca

Ketua KPU Jatim, A'ang Kunaifi, menyatakan harapannya agar proses pencetakan logistik Pilkada berjalan lancar. KPU Jatim telah mempersiapkan antisipasi untuk berbagai kendala, termasuk potensi gangguan cuaca yang tidak menentu.

"Sejauh ini masih sesuai dengan yang direncanakan, mudah-mudahan ini sudah satu bulan lebih sedikit menuju tanggal 27 November, dan kita dengan segala situasi yang mungkin terjadi di bulan November curah hujan tinggi dan lain sebagainya sudah kita antisipasi baik dari proses produksi, distribusi, maupun nanti penyortiran di gudang logistik masing-masing KPU kabupaten kota," ungkap A'ang.


Kesiapan pencetakan logistik di pabrik percetakan

Pj Gubernur Jawa Timur, Adhi Karyono, menyampaikan keyakinannya bahwa proses pencetakan logistik Pilkada, khususnya surat suara, dapat terpenuhi sesuai jadwal.

Hal ini dipastikan setelah ia melihat langsung proses pencetakan di PT Temprina Media Grafika, salah satu dari tiga lokasi yang ditunjuk KPU Jatim. Lokasi pencetakan lainnya berada di Nganjuk dan Semarang.

"Di sini mencetak untuk 30 kabupaten kota, untuk bupati walikota di sekitar Surabaya, Gresik, Malang. Kemudian untuk paslon satu pasang dan dua pasang, yang tiga pasang di Nganjuk," ujar Adhi.

Adhi juga mengamati hasil cetakan surat suara untuk Pilkada Jember dan Probolinggo, yang dinilainya sudah memenuhi standar kualitas sesuai ketentuan KPU, baik dari sisi warna maupun ketebalan kertas.

Dalam sehari, pabrik tersebut mampu mencetak sekitar 450 ribu eksemplar, yang nantinya akan segera masuk tahap pemotongan sebelum didistribusikan ke gudang logistik masing-masing KPU kabupaten/kota.

"Mana yang duluan selesai maka itu yang dikirim ke gudang KPU di kabupaten kota, dan jumlahnya tepat dengan cadangannya 2,5 persen, dengan menggunakan digital barcode," jelas Adhi.

Polda Jatim telah menyiapkan personel untuk mengawal seluruh proses distribusi logistik Pilkada, termasuk saat logistik disimpan di gudang-gudang KPU di masing-masing wilayah. Pengawalan ini direncanakan berlangsung hingga logistik tiba di lokasi tujuan dengan aman.

"Insya Allah kalau melihat ini timeline kita tanggal 5 November kalau sudah selesai cetak dari distribusi yang terakhir, kecuali ada yang kekurangan. Kalau melihat timeline ini dengan kemampuan disini 450 ribu eksemplar per hari, diperkirakan akan selesai sesuai dengan waktu," pungkas Kapolda Jatim.