Gedung DPRD Pamekasan, Jatim. |
Pamekasan, PEWARTA JATIM - Semangat pesta demokrasi masih terasa di Pamekasan, di mana 531 calon legislatif (caleg) dari 18 partai politik (parpol) bersaing memperebutkan 45 kursi di DPRD Pamekasan.
Para caleg telah gencar melakukan sosialisasi dan berbagai strategi untuk menarik suara pemilih dalam Pemilu 2024 yang lalu. Bahkan, beberapa di antaranya sudah mulai mengklaim mendapatkan kursi di lembaga legislatif, meskipun hasil resmi belum diumumkan oleh KPU Pamekasan.
Sosialisasi dan klaim kursi
"Kami sudah berusaha maksimal untuk menjangkau masyarakat dan meyakinkan mereka untuk memilih kami," kata salah satu caleg dari dapil 3, Batumarmar, Pasean, dan Waru.
Dapil 3 sendiri menjadi dapil dengan jumlah caleg terbanyak, yaitu 113 orang. Sementara dapil 1 (Pamekasan, Tlanakan) diisi 96 caleg, dapil 2 (Palengaan, Proppo) dan dapil 4 (Kadur, Pagantenan, Pakong) masing-masing 107 caleg, dan dapil 5 (Galis, Pademawu) 108 caleg.
Dari total 531 caleg, 348 di antaranya adalah laki-laki dan 183 perempuan.
Parpol besar dominasi caleg
Parpol besar seperti Golkar, NasDem, PKB, PKS, dan PPP mendominasi jumlah caleg dengan mendelegasikan 45 kader terbaik mereka untuk bertarung di Pileg 2024.
"Kami optimistis bisa meraih kursi terbanyak di DPRD Pamekasan," kata Ketua DPD Golkar Pamekasan, H. Kholil Asyari.
Tahapan rekapitulasi suara
Saat ini, KPU Pamekasan tengah melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat kabupaten/kota. Proses ini dimulai sejak 15 Februari dan akan berlangsung hingga 3 Maret 2024.
Selanjutnya, rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara di tingkat kabupaten/kota akan digelar pada 17 Februari hingga 5 Maret 2024.
Pengumuman resmi hasil rekapitulasi dan penyampaiannya ke KPU Provinsi akan dilakukan mulai 17 Februari hingga 6 Maret 2024.
Masyarakat Pamekasan menantikan pengumuman resmi hasil Pileg 2024 dengan penuh harap. Semoga pesta demokrasi ini menghasilkan wakil rakyat yang amanah dan mampu memperjuangkan aspirasi rakyat.